Catatan Historis Mingguan Indonesia Jaya dan Gesuri

Catatan Historis Mingguan Indonesia Jaya dan Gesuri

Arsip koran Mingguan Indonesia Jaya edisi 19 September 1977. Media yang mengangkat jargon ‘Menyuarakan Wawasan Nusantara Sebagai Perwujudan Cita-Cita Proklamasi 1945’ ini, dikelola oleh Datlin Tamalagi sebagai pimpinan umum/ penanggung jawab.
Jajaran redaksi mingguan Indonesia Jaya sendiri terdiri dari Datlin Tamalagi sebagai Penanggung Jawab sekaligus Pemimpin Redaksi, kemudian Usman Sondeng sebagai Wakil Pemimpin Redaksi, John Rompas sebagai Redaktur Pelaksana dan kontributor naskah yang terdiri dari para wartawan, cendekiawan, seniman, sastrawan, masyarakat, serta koresponden.

Sebelumnya pada 17 Agustus 1964, Datlin Tamalagi menerbitkan koran Gesuri (Gema Suara Revolusi Indonesia), yang saat itu menjadi pembawa suara Partai Indonesia (Partindo).

Di Gesuri, Datlin dipercaya sebagai penanggung jawab sekaligus pemimpin redaksi, dibantu Kahar Moidadi sebagai wakil pemimpin redaksi, Usman Hamid sebagai koresponden di Luwuk dan Morel Metahang sebagai koresponden di Tolitoli.
Gesuri sendiri dicetak dengan mesin stensil dengan oplah 300-500 eksemplar, dengan rentang waktu terbit dua kali dalam seminggu, unggul daripada surat kabar lainnya di masa itu yang terbit seminggu sekali. Hal ini karena jumlah halaman Gesuri yang tidak terlalu banyak yakni 4-8 halaman, bahkan seringkali terbit dua halaman (satu lembar kertas folio).
Gesuri sendiri hanya bertahan selama tiga tahun dan berhenti terbit pada tahun 1967.

Post a Comment

0 Comments