Risalah Hati

Risalah Hati



Foto ini diambil pada tanggal 03 Oktober 2014 di Sekretariat LPM Silo Langi. Saya merasa ganteng sendirian diapit oleh dua perempuan cantik dan bertalenta. hehehehehehehe. Kami bertiga adalah Juara 1-3 Lomba penulisan essay dalam rangka Silo Langi's Day yang ke 7. Yang di sebelah kiri saya namanya Muliati Supandi, Juara 1. yang di sebelah kanan namanya Nutria Rembaen. Saya sendiri mendapat juara 2 (selalu). hehehehehe.

Senang rasanya berkompetisi dengan kedua orang ini. Mereka adalah sekian dari sedikit mahasiswa kita yang sadar dengan esensi sosialnya sebagai agen perubahan. Saya dan juga mereka, mecoba melihat sebuah realita sosial dari berbagai sudut pandang dan menuliskannya untuk tidak sekedar memberi kritik tetapi juga memberikan solusi.  

Bagiku, piala, plakat, sertifikat, atau apapun tanda mata dari sebuah kompetisi penulisan tidaklah penting. Ada yang lebih penting dari semua itu yaitu ketika tulisan-tulisan kita dapat menginspirasi orang lain dan menjadikan mereka pribadi yang lebih baik. Saya juga menulis sebagai wujud tanggung jawab moral sebagai manusia yang berakal, berpikir, dan berbudi. 

Saya penulis yang lahir dari alam, dibesarkan oleh alam, dan berguru kepada alam. Saya tidak seperti kawan-kawan yang belajar menulis dengan intens. Saya belajar dari pengalaman dan bacaan. Pengalaman yang telah membentuk model tulisan saya menjadi berkobar-kobar seperti api yang akan melahap apa saja yang ada di depannya tanpa rasa takut. 

Saya ingin membagikan kisah-kisah perjuangan kepenulisan saya ini sebagai spirit bagi kawan-kawan sebagai ajakan untuk menulis. Menulis tidak harus dengan tema dan model penulisan yang berat-berat. Memang sulit ketika pertama kali memulai tetapi ketika kita sudah memulai, seakan tidak ada kata untuk berhenti. Saya masih penulis kecil yang berpindah dari satu surat kabar ke surat kabar lain, yang tulisannya lebih sering dimuat daripada ditolak, yang sampai saat ini masih berjuang demi satu kata yaitu SARJANA. 

Mari Menulis Untuk Perubahan. #write4change

(Catatan Harian, 05 November 2014)     



Post a Comment

0 Comments